STUDI PEMERIKSAAN KUAT LENTUR MODEL STRUKTUR BALOK BETON BERLUBANG VERTIKAL

Material

Authors

  • Muhammad Noor Asnan Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur

DOI:

https://doi.org/10.62603/konteks.v3i1.146

Keywords:

Balok beton berlubang, Kuat lentur, Self Compacting Concrete (SCC), Lubang vertikal, Struktur balok

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah lubang vertikal terhadap kuat lentur balok beton dengan menggunakan metode Self Compacting Concrete (SCC). Beton berlubang vertikal dikembangkan berfungsi mendukung sistem pengaliran air dan jalur instalasi. Variasi benda uji yang digunakan terdiri atas balok masif, balok berlubang tiga, dan balok berlubang empat dengan diameter lubang 48 mm. Proses pembuatan lubang menggunakan pipa 1½ inci yang dipasang saat pengecoran dan dilepas setelah 24 jam beton mengeras. Dimensi balok 15×15×60 cm yang diuji pada umur 14 dan 28 hari dengan kuat tekan rencana 30 MPa. Penggunaan campuran SCC sehingga memungkinkan beton mengalir dianatara pipa dan memadat sendiri tanpa getaran tambahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kuat lentur rata-rata balok beton masif adalah 3,88 MPa pada umur 14 hari dan 4,57 MPa pada umur 28 hari. Sedangkan balok berlubang tiga sebesar 2,68 MPa pada umur 14 hari dan 3,98 MPa umur 28 hari, serta balok berlubang empat sebesar 2,53 MPa pada umur 14 hari dan 3,85 MPa pada umur 28 hari. Penurunan kuat lentur umur 28 hari akibat adanya lubang mencapai 12–16% dibandingkan dengan balok masif. Pola keretakan dominan terjadi pada bentang tengah dan di sekitar area lubang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun ada lubang vertikal yang menurunkan kekuatan lentur, namun balok masih layak digunakan untuk aplikasi struktur balok dengan pengurangan kekuatan kurang dari 16%.

Published

2025-11-30

How to Cite

Asnan, M. N. (2025). STUDI PEMERIKSAAN KUAT LENTUR MODEL STRUKTUR BALOK BETON BERLUBANG VERTIKAL: Material. Konferensi Nasional Teknik Sipil, 3(1), 217–226. https://doi.org/10.62603/konteks.v3i1.146