ANALISIS KINERJA VOLUMETRIK DAN MEKANIS CAMPURAN AC-BC DENGAN FILLER GENTENG TANAH LIAT DAN CANGKANG TELUR

Abstract

Campuran aspal beton Asphalt Concrete-Binder Course (AC-BC) banyak difungsikan sebagai lapis permukaan jalan, terutama pada proyek dengan keterbatasan anggaran. Untuk mendukung konstruksi yang ramah lingkungan dan ekonomis, penelitian ini memanfaatkan limbah konstruksi dan rumah tangga sebagai filler alternatif dalam campuran AC-BC. Dua jenis limbah yang berpotensi adalah genteng tanah liat, berasal dari genteng cacat produksi maupun sisa kegiatan konstruksi yang mengandung silika dan alumina, serta cangkang telur ayam ras petelur, limbah rumah tangga dengan kandungan kalsium karbonat tinggi. Kombinasi keduanya sebagai filler berpotensi meningkatkan stabilitas dan kepadatan campuran aspal karena kandungan mineralnya. Penelitian ini mengkaji pengaruh kombinasi filler alternatif tersebut pada campuran AC-BC menggunakan variasi 0%:0%, 20%:20%, 25%:25%, dan 30%:30% dari total berat filler. Dilakukan pengujian menggunakan metode Marshall standar dan Marshall Immersion didasarkan pada Bina Marga 2018 Revisi 2 (2020). Dari hasil penelitian didapatkan bahwa setiap penambahan kadar filler alternatif meningkatkan stabilitas, flow, Marshall Quotient (MQ), Void in Mix (VIM), Void in Mineral Aggregate (VMA). sedangkan Void Filled Asphalt (VFA) dan densitas campuran menurun. Berdasarkan hasil pengujian Marshall Immersion, nilai maksimum stabilitas sisa tercapai pada kadar filler 25%:25%, dengan nilai lebih dari 90%, yang mengindikasikan ketahanan yang baik terhadap pengaruh air. Secara keseluruhan, campuran dengan kadar filler 0%:0%, 20%:20%, dan 25%:25% telah memenuhi kriteria campuran pada Bina Marga 2018 Revisi 2 (2020), sedangkan pada kadar 30%:30% nilai Void in Mix (VIM) dan stabilitas sisa tidak memenuhi standar.